Pengemasandan perawatan hasil budidaya tanaman hias Produk hasil budidaya tanaman hias dapat dikelompokan sebagai tanaman hasil pot poy plant dan tanaman hias potongan cut flower berupa daun dan bunga tanman hias tanaman serta bunga tabur dan bunga ronce hias daun dan tanaman hias bungapengemasan juga memiliki tujuan untuk.
Budidaya Di unduh dari : Kelas X SMASMKMAMAK Semester 2 E. Pengemasan dan Perawatan Hasil Budidaya Tanaman Hias Produk hasil budidaya tanaman hias dapat dikelompokkan sebagai tanaman hias pot pot plant dan tanaman hias potong cut flower berupa daun dan bunga, tanaman hias taman, serta bunga tabur dan bunga ronce, hias daun dan
Untukbudidaya tanaman hias yang menghasilkan manfaat lebih luas lagi disebut dengan holtikultur. Hasil budidaya holtikultur juga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan kuliner, contohnya digunakan untuk garnish pada makanan. Tanaman hias identik dengan tanaman berbunga. Namun ternyata bagian lain dari tanaman juga menentukan apakah sebuah tanaman termasuk kategori tanaman hias atau bukan.
1 Suhu. Tanaman hias memerlukan suhu yang stabil agar tumbuh subur. Tumbuhan justru akan layu bila berada di suhu yang ekstrem, misalnya terlalu dingin atau terlalu panas. Untuk itu, pastikan suhu di sekitar tanaman hias jangan terlalu panas maupun terlalu dingin. Bila berada di dalam ruangan jangan letakkan dekat AC maupun penghangat. 2. Cahaya.
1 Tanaman laba-laba (spider plant) Tanaman laba-laba, atau Chlorophytum comosum, sangat mudah tumbuh, tidak memerlukan perhatian terus-menerus dan berkembang dengan sedikit perawatan. "Tanaman ini memiliki daun yang sempit dan mendapatkan namanya dari "plantlet kecil yang dihasilkan pada batang panjang yang samar-samar menyerupai laba-laba
67Jx426. Kegiatan masyarakat di masa pandemi yang banyak dihabiskan di rumah saja, membuat tren tanaman hias semakin meningkat. Banyak orang yang kemudian menjadi suka dan hobi merawat tanaman hias di rumahnya. Hobi merawat tanaman hias memang merupakan hobi yang positif, pasalnya melihat tanaman tumbuh dengan baik dan subur akan membuat hati tenang, senang dan puas. Stres dan cemas akibat pandemi yang masih terus berlangsung dapat diredakan dengan cara merawat tanaman hias, baik outdoor, indoor, gantung, di pot, di rumah, maupun di tempat lainnya. Selain menurunkan stres, tanaman hias yang dipelihara dengan baik dapat menjernihkan lingkungan udara. Kesehatan tubuh pun akan meningkat karena kualitas udara di sekitar rumah sangat baik. Bahkan beberapa tanaman hias dapat dijual kembali dengan harga yang sangat mahal saat ini. Inilah yang menjadi peluang semakin terbukanya kesempatan untuk cuanβ di ranah tanaman hias. Nah, untuk kamu yang sedang hobi dengan tanaman-tanaman cantik ini, berikut Qoala bagikan tips dan cara merawat tanaman hias seperti daun, aglonema, kuping gajah, calathea, bambu jepang, dan keladi agar tumbuh subur dan tetap cantik. Simak, ya! Cara Merawat Tanaman Hias di Dalam Ruangan Sumber Foto Olga_Malinina Via Shutterstock Untuk tanaman hias yang diletakkan di dalam ruangan, terdapat cara merawat tanaman hias yang benar seperti 1. Kenali Karakteristik Tanaman Hias yang Kamu Punya Agar tanaman hias indoor yang kamu miliki tidak cepat layu, kamu perlu mengenali terlebih dahulu karakteristik dari tanaman hias tersebut. Tidak semua tanaman hias memiliki sifat dan karakteristik yang sama. Masing-masing jenis tanaman memiliki karakteristik masing-masing yang berbeda-beda. Untuk itulah kamu perlu tahu jenis tanaman, varietas, suhu yang tepat, kelembaban, air, cahaya, serta metode perawatan terbaiknya. Jangan sampai salah dalam mengenali ciri khas tanaman hias karena akan sangat berpengaruh terhadap cara perawatannya. Carilah informasinya melalui pakar, teman, atau situs online yang menyediakan tata cara, tips dan panduan merawat tanaman hias di dalam ruangan. 2. Cara Merawat Tanaman Hias dengan Mencukupi Kebutuhan Air Cara merawat tanaman hias selanjutnya dilakukan dengan mencukupi kebutuhan air. Perlu kamu ketahui bahwa tumbuh kembang tanaman hias sangat tergantung pada persediaan air. Tanaman hias perlu disiram dalam frekuensi yang sering atau tidak tergantung dari karakteristik dan jenisnya. Namun pastikan kebutuhan airnya selalu tercukupi agar tanaman bisa tumbuh dengan paripurna. Untuk mendapatkan kualitas tanaman yang baik, siramlah tanaman dengan menggunakan air hangat kuku. Tanaman hias umumnya tidak cocok disiram dengan menggunakan air keran yang dingin. 3. Pastikan Tanaman Hias Mendapat Cahaya yang Cukup Selain air, cahaya juga menjadi faktor penting dalam perawatan tanaman hias. Tanaman hias indoor tetap memerlukan pencahayaan alami yang baik agar dapat tumbuh subur. Cahaya matahari diperlukan untuk keperluan proses fotosintesis. Intensitas cahaya serta durasi pencahayaan yang diperlukan juga tergantung dari masing-masing karakteristik tanaman. Satu hal yang perlu kamu tahu, tanaman hias indoor perlu dijauhkan dari paparan cahaya matahari secara langsung karena dapat membahayakan pertumbuhannya. 4. Gunakan Tanah yang Tepat Sebagai Cara Merawat Tanaman Hias Cara merawat tanaman hias di dalam ruangan selanjutnya dilakukan dengan menggunakan media tanah yang tepat. Tanaman hias tidak dapat tumbuh melalui media tanah biasa, pasalnya karakteristiknya berbeda dengan tanaman pada umumnya. Jika kamu memilih tanah yang biasa untuk tanaman hias, maka tanaman bisa rusak atau mati. Umumnya tanaman hias dapat tumbuh melalui media tanah regosol, humus, atau gambut. Cari tahu tanah yang tepat untuk jenis tanaman hias yang kamu punya agar dapat tumbuh dengan baik. 5. Berikan Pupuk Pada Tanaman Sesuai Kebutuhan Meskipun berada di dalam ruangan dengan media tanah yang tidak biasa, tanaman hias perlu diberikan pupuk sesuai dengan kebutuhan. Sama seperti makhluk hidup lainnya, tanaman hias memerlukan nutrisi atau makanan untuk tumbuh. Dalam hal ini, tanaman memerlukan pupuk, baik organik maupun non organik, supaya pertumbuhannya baik. 6. Hindari Terlalu Sering Memindahkan Tanaman Tanaman akan beradaptasi sesuai dengan lingkungannya ketika tumbuh. Jika sudah menemukan tempat yang tepat, hindari memindahkan tanaman ke tempat lain terlalu sering. pasalnya, memindahkan tanaman hias justru akan mengganggu pertumbuhan tanaman. 7. Cara Merawat Tanaman Hias dengan Memangkasnya Secara Berkala Cara merawat tanaman hias selanjutnya dapat dilakukan dengan rajin memangkas tanaman secara berkala. Terdapat beberapa jenis tanaman hias yang perlu dipangkas tangkai dan daunnya secara teratur. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko yang mungkin terjadi pada tanaman. Oleh karena itu, pastikan kamu tahu kapan saat yang tepat untuk memangkas tanaman hias sesuai dengan karakteristik yang dimilikinya. Cara merawat tanaman bunga dilakukan dengan cara yang berbeda. Umumnya, tanaman hias bunga diletakkan di luar ruangan dengan menggunakan pot. Meskipun demikian, ada juga tanaman bunga yang diletakkan di dalam ruangan. Hal ini tergantung dari sifat dan karakteristik dari tanaman bunga tersebut. Berikut ini cara merawat tanaman hias bunga yang tepat. 1. Gunakan Pot yang Tepat untuk Merawat Tanaman Bunga Tanaman bunga akan tumbuh subur pada tempat yang tepat. Oleh karena itu, berikan pot yang tepat untuk bunga-bunga yang kamu miliki. Cari tahu pot seperti apa yang tepat untuk masing-masing bunga. Apakah bunga tersebut memerlukan pot dalam ukuran besar, kecil, atau seperti apa, tergantung dari kebutuhannya. 2. Pilih Tanah yang Baik untuk Media Tanam Bunga Tanaman bunga juga memerlukan tanah yang baik dan tepat untuk tumbuh. Pilihlah tanah yang tepat sebagai media tanam bunga. Umumnya, bunga dapat tumbuh di tanah biasa. Namun untuk hasil yang lebih pasti, jangan lupa untuk bertanya pada penjual bunga mengenai tanah seperti apa yang tepat untuk menanam bunga milikmu. 3. Cara Merawat Tanaman Bunga dengan Memberi Cahaya Matahari yang Cukup Tanaman bunga juga memerlukan cahaya matahari yang cukup untuk dapat tumbuh dengan baik. Oleh karena itu, kamu perlu meletakkan pot bunga di tempat yang memiliki intensitas cahaya yang baik. Cahaya matahari yang baik diperlukan untuk proses fotosintesis. 4. Gunakan Pupuk yang Tepat untuk Merawat Tanaman Bunga Bunga akan tumbuh segar dan subur jika diberikan nutrisi yang tepat. Berikan pupuk yang tepat sesuai dengan jenis tanaman. Pastikan jenis pupuk tersebut cocok untuk tanaman bunga yang kamu tanam. 5. Siram Bunga Secara Rutin Agar Tumbuh Subur Tak hanya diberi pupuk, bunga juga harus rutin disiram setiap hari agar tidak layu dan dapat tumbuh dengan subur. Idealnya, bunga perlu disiram pagi dan sore hari secara teratur untuk mendapatkan pertumbuhan yang baik. 6. Lakukan Penyiangan Bungan Secara Rutin Sama seperti tanaman hias indoor, bunga perlu disiangi secara rutin. Bunga yang tampak sudah layu atau menguning sebaiknya dipangkas agar tidak mengganggu pertumbuhan bunga-bunga lainnya. Jika terdapat tanaman liar atau gulma yang tumbuh di dalam pot, segera hilangkan agar bunga tetap tumbuh dengan subur. 7. Cara Merawat Tanaman Bunga dengan Melakukan Pemangkasan Selain disiangi, tanaman bunga juga perlu dipangkas daun dan tangkainya secara berkala. Hal ini juga bertujuan untuk menyuburkan bunga dan menjaga perkembangannya. Pastikan step ini rajin kamu lakukan untuk mendapatkan tanaman yang lebih baik. 8. Ganti Tanah dan Pot Jika Sudah Tidak Gembur Jika tanah yang terdapat pada pot sudah tidak gembur, kamu perlu mengganti pot dan tanahnya. Lakukan pemeriksaan tanah dan pot secara rutin dan berkala. Jangan sampai kamu lupa mengganti pot karena dapat merusak tanaman. 9. Lakukan Pemeriksaan Pada Lubang Sirkulasi Pot Bunga memerlukan sirkulasi udara yang baik agar dapat tumbuh dengan subur. Oleh karena itu, pot bunga harus memiliki lubang sirkulasi. Nah, cara merawat tanaman hias selanjutnya dilakukan dengan memeriksa lubang sirkulasi dan memastikan bahwa bunga mendapatkan sirkulasi yang baik. 10. Perhatikan Kondisi Lingkungan Agar Tanaman Bunga Lebih Subur Kondisi lingkungan di sekitar tanaman bunga juga perlu diperhatikan. Agar tanaman bunga tumbuh lebih subur, kamu perlu memperhatikan kondisi lingkungan sekitar. Apakah memiliki pencahayaan yang baik, udara yang sejuk, serta panas yang cukup. Pastikan kamu meletakkan tanaman bunga di lingkungan yang tepat. 11. Segera Tanggulangi Hama dan Penyakit pada Bunga Jika terdapat hama dan penyakit pada bunga, segera tanggulangi sesegera mungkin. Segera hilangkan hama tanaman tersebut agar tidak mengganggu pertumbuhan bunga lainnya. Pastikan tidak ada hama dan penyakit pada bunga yang dapat merusak tanaman. Cara Merawat Tanaman Hias Gantung Sumber Foto mayu85 Via Shutterstock Cara merawat tanaman hias gantung juga perlu diperhatikan. Tanaman hias jenis gantung memiliki karakteristik sendiri yang berbeda dengan tanaman lainnya, Berikut ini cara merawat tanaman gantung yang perlu kamu lakukan. 1. Kenali Jenis dan Karakteristik Tanaman Gantung Cara merawat tanaman tanaman gantung yang pertama adalah dengan mengenali jenis dan karakteristik dari tanaman gantung. Cek apakah tanaman tersebut memerlukan air yang banyak, pencahayaan yang seperti apa dan media tanam jenis apa. Dengan memahami karakteristik tanaman gantung, kamu dapat merawat tanaman hias dengan baik. 2. Gunakan Pot yang Sesuai dengan Karakteristik Tanaman Kamu juga perlu menggunakan pot yang sesuai dengan karakteristik tanaman. pastikan kamu memaki pot yang tepat agar tanaman dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. 3. Pilih Tali yang Kuat untuk Menggantung Tanaman Tanaman gantung membutuhkan tali untuk menggantung tanaman. Namun tentu saja tali yang dipakai tidak boleh sembarangan. Kamu perlu tali yang kuat untuk menggantung tanaman agar tidak mudah lepas atau putus. Pastikan tali tersebut dapat menyangga tanaman dengan baik. 4. Taman dengan Metode Berlapis Untuk mempermudah perawatan tanaman hias gantung, tanamlah dengan metode berlapis. Dengan metode berlapis, tanaman akan tumbuh lebih subur dan tidak mudah layu atau mati. 5. Pastikan Tanaman Mendapat Pencahayaan yang Cukup Pencahayaan merupakan hal krusial yang harus diberikan kepada tanaman, termasuk tanaman gantung. Kamu perlu memastikan bahwa tanaman gantung mendapatkan pencahayaan yang cukup untuk proses fotosintesis. 6. Berikan Pupuk dan Tambahan Nutrisi yang Sesuai Pupuk merupakan nutrisi yang sangat penting untuk pertumbuhan tanaman. Tanaman gantung pun membutuhkan pupuk yang tepat agar tumbuh subur dan tidak mudah mati. Pastikan kamu memberikan pupuk yang sesuai dengan jenis tanaman agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. 7. Jaga Kelembaban Tanaman Gantung Tanaman gantung memerlukan kelembaban yang cukup agar tidak mudah layu, rusak, dan mati. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu menjaga kelembaban tanaman gantung agar tumbuh sempurna. 8. Cara Merawat Tanaman Hias Gantung dengan Memangkasnya Secara Rutin Tak hanya tanaman bunga saja yang perlu dipangkas secara rutin, tanaman gantung juga perlu dipangkas secara berkala. Tujuannya adalah untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan dari tanaman gantung. 9. Ganti Media Tanam Secara Berkala Cara merawat tanaman hias gantung selanjutnya adalah dengan mengganti media tanam secara berkala. Perhatikan media tanam apa yang cocok dengan tanaman gantung, lalu rutinkan untuk menggantinya. Cara Merawat Tanaman Hias di Pot Tak hanya bunga, tanaman hias juga ada yang memerlukan pot sebagai media tanam yang tepat. Berikut ini cara merawat tanaman hias di pot yang bisa kamu coba. 1. Gunakan Tanah yang Tepat Sebagai Media Tanam Cara merawat tanaman hias di pot yang pertama adalah dengan menggunakan tanah yang tepat. Tidak semua tanaman hias cocok untuk ditanam di semua jenis tanah. Oleh karena itu, pastikan tanaman hias yang kamu punya ditanam di tanah yang tepat agar dapat tumbuh subur. Konsultasikan dengan pakar tanaman mengenai hal ini, atau cari informasi sebanyak-banyaknya melalui internet. 2. Pilih Tanaman yang Sehat dan Segar Untuk menanam tanaman hias di pot, kamu perlu memilih tanaman yang sehat dan segar. Pilih bibit yang baik untuk mempermudah kamu dalam menanam tanaman hias di pot. Hindari menanam tanaman yang sudah layu atau hampir mati. 3. Gunakan Metode Penanaman Berlapis Metode penanaman berlapis juga diperlukan saat menanam dan merawat tanaman hias. Metode ini akan membuat tanaman tumbuh dengan subur dan baik. 4. Beri Pupuk Sesuai Kebutuhan Tanaman Seperti yang telah dijelaskan diatas, tanaman membutuhkan pupuk sebagai nutrisi penting dalam pertumbuhan tanaman. Begitu juga tanaman hias di pot, ia perlu diberi pupuk secara teratur agar dapat tumbuh subur. Pastikan kamu memberikan pupuk sesuai dengan kebutuhannya, ya! 5. Cara Merawat Tanaman Hias di Pot dengan Melakukan Penyiraman Secara Rutin Tanaman hias di pot juga harus disiram secara teratur agar tidak mudah layu. Tanaman hias perlu disiram secara rutin pada pagi dan sore hari dengan menggunakan air hangat kuku. 6. Pangkas Tanaman Secara Berkala Untuk merawat tanaman hias secara maksimal, pangkas daun serta tangkai tanaman secara berkala. Rapikan tanaman secara teratur agar tumbuh dengan cantik dan subur. 7. Ganti Pot Sesuai Ukuran Tanaman Terakhir, pot pada tanaman hias perlu diganti secara rutin sesuai dengan ukuran tanaman. Jika tanaman sudah tumbuh lebih besar, maka ganti pot yang lebih pas dan sesuai agar perkembangan tanaman lebih maksimal. Nah, itulah cara merawat tanaman hias yang perlu kamu lakukan agar tumbuh subur dan cantik. Jika kamu bisa merawat tanaman dengan baik, kamu akan mendapatkan banyak manfaat. Tak hanya membuat rumah dan lingkungan menjadi cantik, tanaman hias juga dapat dijual dengan harga yang lumayan. Yuk, temukan artikel menarik lainnya di Qoala Blog!
Tanaman hias harus dilakukan dengan benar agar tanaman terus tumbuh subur. Penanaman yang tidak tepat dapat mengakibatkan tanaman hias justru jadi tidak sedap dipandang. Tanaman hias bahkan bisa mati atau berhenti tumbuh. Tanaman hias ini tidak hanya akan menyejukkan rumah, tetapi dapat juga dijadikan sebagai mata pencaharian yang memberikan keuntungan yang cukup menguntungkan. Siapapun yang ingin membudidayakan tanaman hias, setidaknya harus mengetahui cara menanam tanaman hias yang baik dan benar agar hasilnya memuaskan dan usahanya lancar. Cara Budidaya Tanaman Hias Berikut ini cara budidaya tanaman hias yang bisa kamu perhatikan saat ingin usaha tanaman hias 1. Persiapan dalam Budidaya Tanaman Hias Langkah pertama dalam menanam tanaman hias adalah menyiapkan segala perlengkapan yang diperlukan. Kebutuhan menanam tanaman hias meliputi pemilihan tanaman hias yang akan ditanam, alat dan alat menanam serta merawat tanaman hias tersebut. 2. Pemilihan Jenis Tanaman Hias Pemilihan tanaman hias yang dibudidayakan sangatlah penting, karena setiap tanaman hias memerlukan perawatan dan kebutuhan masing-masing individu. Jenis tanaman hias sebenarnya sangat beragam, kamu cukup memilih satu atau lebih jenis tanaman hias untuk dibudidayakan. Misalnya, ada beberapa tanaman hias yang memiliki potensi komersial yang cukup besar. Seperti bunga Anggrek, krisan dan banyak lagi. Pemilihan tanaman ini bisa disesuaikan dengan keinginan, karena kamu dianjurkan untuk memaksimalkan perawatan tanaman hias ini. 3. Persiapan Lingkungan Tanam Peralatan yang dibutuhkan untuk menanam tanaman hias ini cukup sederhana. Dimulai dengan pot cukup besar untuk memuat spesies hias, sekop kecil, penyemprot air, tanah atau media tanaman lainnya tergantung spesies hias, dan kompos. Selain perlengkapan di atas, pastikan kamu juga memiliki cukup air untuk menyirami tanaman hias sebagai perawatan setiap harinya. 4. Proses Penanaman Tanaman Hias Penanaman tanaman hias tidak bisa sembarangan. Oleh karena itu, kamu juga harus memperhatikan jenis tanamannya, karena setiap tanaman hias memiliki jenis penggunaannya masing-masing. Hanya saja biasanya bisa menanam tanaman hias di ruang yang dikhususkan untuk mereka. Berikut ini cara budidaya tanaman hias dalam proses penanamannya Langkah pertama siapkan pot dengan media tanam yang sudah disediakan. Tanaman yang menggunakan media tanam tanah, sebaiknya dicampur dengan kompos. Tanah yang mengandung mineral dan unsur hara, baik untuk pertumbuhan tanaman. Penanaman tanaman pangan harus dilakukan beberapa hari sebelum penanaman tanaman hias. Tujuannya agar kompos terserap sempurna oleh tanah. Saat media tanam sudah siap tanam, maka sudah bisa menanam tanaman hias sesuai dengan jenis tanamannya. Ada tanaman hias yang bisa ditanam dari biji, ada biji dan lainnya. Apabila tanaman hias menggunakan biji sebagai bibit, maka harus diperhatikan pula proses penggunaannya, agar bibit yang dihasilkan berkualitas tinggi. Saat benih hias sudah siap ditanam, kamu bisa langsung menempatkan tanaman di tanah pot. Lalu, bersihkan dengan banyak air. Dalam beberapa hari setelah penyemaian pertama, pastikan bahwa kebutuhan air tanaman hias terpenuhi agar benih dapat berkembang dengan baik. 5. Perawatan dan Pemeliharaan Jika bibit tanaman hias yang kamu tanam sudah berhasil tumbuh, maka saatnya untuk melanjutkan proses perawatan secara intensif agar hasilnya lebih memuaskan. Perawatan untuk kelangsungan hidup tanaman hias ini meliputi hal berikut ini a. Penyiraman Tanaman hias dapat disiram secara rutin setiap hari untuk memenuhi kebutuhan air tanaman hias selama proses fotosintesis. Intensitas penyiraman ini juga harus disesuaikan dengan jenis tanamannya. b. Penyiangan Singkirkan gulma dan rumput liar di sekitar penanaman. Karena gulma dapat mengganggu pertumbuhan tanaman dengan menghilangkan unsur hara dari dalam tanah. c. Pemupukan Pemberian nutrisi pada tanaman hias dapat dilakukan dengan pemberian pupuk untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman hias. Tergantung pada kebutuhan, Anda dapat menggunakan kompos atau pupuk kandang d. Pasokan pestisida dan insektisida Tanaman hias juga dapat terserang hama dan penyakit. Oleh karena itu, tergantung jenis hama atau penyakit yang menyerang tanaman hias, kamu perlu menggunakan pestisida atau insektisida. Nah, itulah cara budidaya tanaman hias yang bisa kamu lakukan agar hasilnya memuaskan. Selain potensi usahanya yang besar,budidaya tanaman hias juga bisa jadi kegiatan yang seru di rumah. Apalagi jika kamu memang menyukai tanaman hias. Buku Sekilas Budidaya Tanaman Tropis bisa kamu jadikan referensi tentang bagaimana cara budidaya tanaman tropis. Buku ini juga memberi informasi tentang manfaat tanaman atau bagian-bagian bunga hias yang ternyata bisa jadi obat herbal yang baik untuk tubuh. Buku ini bisa kamu pesan dan beli di
pengemasan dan perawatan hasil budidaya tanaman hias