Puasamendidik keikhlasan, kebersihan, dan ketulusan niat dalam beribadah. Hal itu dapat kita lihat dari pelaksanaannya, ia termasuk ibadah sirri ( rahasia), hanya dirinya dan Allah yang tau dia puasa atau tidak. Ini sangat penting, karena ia merupakan salah satu syarat diterimanya ibadah oleh Allah Ta'ala. Penulismemahami pengertian di atas bahwa puasa adalah suatu aktivitas menahan dan membentengi diri dari perbuatan fisik dan psikis dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, sementara perbuatan rohani (psikis) adalah segala bentuk emosi dan marah. (Saifullah, 2017) Kesegaranjasmani yang berhubungan dengan ketrampilan merupakan kualitas yang dimiliki seseorang sehingga mampu untuk berpartisipasi dalam aktivitas olahraga. Komponen kesegaran jasmani ini meliputi ketangkasan, kecepatan, koordinasi, tenaga, dan keseimbangan. c. Tes Kesegaran Jasmani 1 Puasa Menginstirahatkan Seluruh Organ. Berpuasa dapat mengistirahatkan seluruh organ, sehingga jangan heran pada saat selesai berpuasa, seluruh organ bisa berfungsi lebih baik. Pada saat kita berpuasa, organ kita akan lebih terjaga dan lebih menyehatkan yang rasanya sama ketika pada kita bangun tidur. 2. Puasa( shiam) merupakan aktivitas yang dilakukan untuk menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri dari sejak terbit fajar sampai dengan tenggelam matahari yang dilaksanakan selama sebulan penuh (QS.Al-Baqarah [2]:187). Apa yang terjadi dalam tubuh orang berpuasa, selama ia menjalaninya sesuai dengan sunah Nabi Saw ? byJa2g. Puasa adalah praktik yang sudah ada sejak berabad-abad lalu dan memainkan peran sentral dalam banyak budaya dan agama. Tidak hanya bagi umat muslim yang saat ini menjalankan puasa Ramadhan, puasa juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Puasa didefinisikan sebagai pantangan makan atau minum, baik dari semua atau beberapa makanan atau minuman dalam jangka waktu tertentu. Selain itu, ada banyak cara puasa yang Indonesia, umat Islam melakukan ibadah puasa di bulan suci ramadhan yang dilakukan selama kurang lebih 13 jam. Menurut sains, terbukti bahwa puasa memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Mulai dari penurunan berat badan hingga meningkatkan fungsi otak menjadi lebih baik. Baca juga Manfaat Puasa Ramadhan, Menurunkan Kadar Kolesterol hingga Membuat Bahagia Manfaat puasa Dilansir Healthline, Rabu 21/4/2021, terdapat 8 manfaat puasa bagi kesehatan yang telah dibuktikan oleh sains, antara lain sebagai berikut. 1. Meningkatkan kontrol gula darah Beberapa penelitian telah menemukan bahwa puasa, salah satunya yang dilakukan selama Ramadhan, dapat meningkatkan kontrol gula darah, yang sangat berguna bagi mereka yang berisiko diabetes. Faktanya, satu penelitian pada 10 orang dengan diabetes tipe 2 menunjukkan bahwa puasa intermiten jangka pendek secara signifikan menurunkan kadar gula darah dengan mengurangi resistensi Meningkatkan kesehatan Meskipun peradangan akut adalah proses kekebalan normal yang digunakan untuk membantu melawan infeksi, peradangan kronis dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi kesehatan Anda. Baca juga 5 Manfaat Puasa bagi Kesehatan Jasmani, Menurut Sains Penelitian menunjukkan bahwa peradangan akan bepengaruh pada perkembangan kondisi kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan rheumatoid arthriti. Beberapa penelitian menemukan bahwa manfaat puasa Ramadhan, misalnya, dapat membantu menurunkan tingkat peradangan dan membantu meningkatkan kesehatan. 3. Meningkatkan kesehatan jantung Penyakit jantung dianggap sebagai penyebab utama kematian di seluruh dunia, diperkirakan mencapai 31,5 persen kematian secara global. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa memasukkan puasa ke dalam rutinitas dapat sangat bermanfaat dalam hal kesehatan jantung. Selama Ramadhan, puasa juga baik untuk kesehatan jantung. Manfaat puasa untuk jantung yakni dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner dan dapat membantu menurunkan darah tekanan, trigliserida dan kadar kolesterol. Baca juga Demi Kesehatan Tubuh, Ini 4 Jenis Makanan Terbaik untuk Berbuka Puasa – Pada bulan yang suci ini, umat Muslim di seluruh dunia berpuasa dengan menahan lapar dan haus sejak matahari terbit hingga terbenam. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari ibadah. Namun, tahukah Anda bahwa berpuasa rupanya tidak hanya baik untuk kesehatan rohani saja, tetapi juga kesehatan jasmani?Dalam artikel sebelumnya, penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat memperpanjang hidup seseorang. Berikut adalah lima lagi manfaat puasa bagi kesehatan tubuh menurut sains, seperti dilansir dari artikel Healthline, 30 Juli 2018 oleh Rachel Link, MS, RD. 1. Membantu menurunkan berat badan Pada saat ini, tidak sedikit orang yang melaksanakan puasa modifikasi, seperti intermittent fasting dan puasa 52, untuk menurunkan berat badan. Secara teori, berpuasa memang bisa menurunkan konsumsi kalori dalam sehari sehingga menimbulkan penurunan berat yang para peneliti temukan adalah penurunan badan saat puasa disebabkan oleh meningkatkan metabolisme. Peningkatan metabolisme ini terjadi karena puasa jangka pendek dapat meningkatkan norepinefrin, sejenis kimia organik dalam otak dan tubuh yang berfungsi sebagai hormon dan neurotransmitter. Baca juga Ahli Buktikan Puasa dapat Perpanjang Usia, Ini Penjelasannya Hasilnya, menurut studi yang dipublikasikan dalam Nutritional Review pada 2015, puasa seharian dapat menurunkan berat badan hingga 9 persen dan secara signifikan mengurangi lemak tubuh bila dilakukan selama 12-24 minggu. Daripada hanya membatasi asupan kalori, berpuasa ditemukan lebih efektif dalam meningkatkan penurunan lemak sambil mempertahankan jaringan otot. 2. Meningkatkan fungsi otak dan mencegah penyakit neurodegeneratif Sejauh ini, penelitian mengenai manfaat puasa terhadap kesehatan otak memang baru sebatas temuan awal pada hewan. Studi pada tikus yang dipublikasikan dalam PLOS One pada 2013, misalnya, menunjukkan bahwa intermittent fasting selama 11 bulan dapat meningkatkan fungsi dan struktur otak tikus.

puasa merupakan aktivitas jasmani dan